BNI dan BCA Rilis Program Spesial

Irene Harty
27/2/2016 03:55
BNI dan BCA Rilis Program Spesial
(ANTARA /PRASETYO UTOMO)

DALAM rangka merayakan ulang tahun ke-70, PT Bank Negara Indonesia (persero) Tbk (BNI) memberikan bunga kredit pemilikan rumah spesial melalui BNI Griya.

"Sebagai apresiasi hadiah untuk pembukaan BNI Tapenas dan Taplus muda, kita berikan kredit fix lima tahun sebesar 8,7% tiga tahun berikutnya fix 10,7%," ungkap Direktur Utama BNI Achmad Baiquni dalam konferensi pers peluncuran program-program ulang tahun BNI di Jakarta, Jumat (26/2).

Secara keseluruhan, target pertumbuhan KPR 2016 akan mencapai double digit, sedangkan pertumbuhan kredit sepanjang 2016 ditargetkan mencapai 14%-16% sebagai akumulasi kredit korporasi, menengah, dan konsumer.

BNI juga akan meningkatkan kredit infrastruktur segmen korporasi dan BUMN.

Target pertumbuhan kredit infrastruktur 2016 akan ada di kisaran 15%-16%.

"Infrastruktur apa saja yang jadi prioritas PLN mencanangkan bangun 35 ribu Mw, duitnya sangat besar," sahutnya.

Tentunya pembiayaan dengan BNI masih kurang.

Namun dengan komitmen, BNI menyalurkan kredit khusus pembangkit listrik tenaga mikrohidro, batu bara, geotermal, atau tenaga air.

Hingga akhir 2015, pembiayaan infrastruktur mencapai Rp66,193 triliun, meningkat dari 2013 yang mencapai Rp53,054 triliun.

Pada kesempatan berbeda, PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menggelar syukuran untuk memperingati ulang tahun ke-59 BCA yang jatuh 21 Februari lalu.

"Dengan bertambahnya usia ini, kami berharap BCA dapat semakin baik dalam melayani dan memenuhi kebutuhan masyarakat," ucap Presiden Direktur BCA Jahja Setiaadmadja di Jakarta, Jumat (26/2).

Untuk terus memberi kontribusi kepada masyarakat, di ulang tahun ke-59, BCA meluncurkan sebuah program baru bernama Tahapan Berjangka BCA.

Tahapan Berjangka BCA merupakan tabungan dalam mata uang rupiah, dengan setoran rutin dalam jumlah dan jangka waktu tertentu yang dilengkapi dengan asuransi jiwa.

"Kami melihat adanya kebutuhan nasabah terkait dengan solusi keuangan untuk mewujudkan berbagai angan nasabah menjadi kenyataan. Hal itu kami respons dengan menghadirkan produk yang memungkinkan nasabah menabung secara rutin dengan jumlah dan jangka waktu yang telah disepakati bersama," tutur Jahja.

Target Mayapada

Di sisi lain, PT Bank Mayapada International Tbk (Bank Mayapada) menargetkan pertumbuhan kredit dan pendanaan 13%-15% dalam rencana bisnis sepanjang 2016.

Hal itu dikatakan Direktur Kepatuhan Bank Mayapada Rudy Mulyono saat ditemui di Jakarta, Jumat (26/2).

Selain itu, Bank Mayapada sepanjang 2016 akan berfokus pada peningkatan dana murah (current account and savings account/CASA).

"Soal rencana bisnis, sesuai dengan yang sudah kita rencanakan dan kita submit ke otoritas jasa keuangan tahun ini, kita akan tumbuh sekitar 13%-15%," papar Rudy.

Terget pertumbuhan itu, lanjutnya, disesuaikan juga dengan rata-rata petumbuhan nasional.

Komposisi kredit perseroan, lanjut Rudy, ialah kredit korporasi maupun kredit sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). (Pra/Adi/E-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Vicky
Berita Lainnya