Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
ORGANISASI Developer Properti Indonesia (Deprindo) mengapresiasi langkah pemerintah dalam upaya memenuhi target 1 juta rumah lewat tambahan kuota rumah subsidi bagi pengembang.
Apresiasi itu disuarakan Deprindo dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Bogor, Jawa Barat, 29 November-1 Desember 2019 lalu.
Ketua Umum Deprindo Riska Martina Wati Lova Sitepu mengatakan, di tengah kelesuan bisnis properti selama lebih lima tahun ini, para developer merasa terbantu dengan adanya tambahan kuota tersebut.
"Untuk 2020 kiranya ada pertimbangan apabila terjadi kuota yang habis seperti tahun ini," katanya dalam keterangan tertulis.
Apalagi, lanjut dia, kedepan banyak tantangan ekonomi seperti resesi global yang bisa berpengaruh pada investasi di industri properti yang banyak menyasar sektor hunian.
Baca juga : DP KPR Turun belum Melegakan
"Harapannya tetap meski dihadapkan pada resesi global, kita tetap ada kenaikan kuota. Walaupun tidak signifikan. Sebab, bagaimanapun selama dalam kelesuan ini yang bertahan tetap di bisnis properti rumah subsidi. Bahkan kuotanya bisa habis sebelum tutup tahun," tegasnya.
Ia menambahkan, dari sisi regulasi, pemerintah sudah menerbitkan banyak regulasi yang mendorong pertumbuhan industri properti.
"Saya kira soal regulasi tentang bisnis properti hingga saat ini sudah cukup baik. Misalnya dalam hal perizinan, demikian pula perbankan, tingkat pusat dalam hal ini Bank Indonesia, banyak mendukung para pengemban dalam menjalankan bisnis properti. Di antaranya bunga KPR, FTP, LVP, terkait Down Payment yang sudah diturunkan," tuturnya.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum @ Deprindo Suratno Jaya mengungkapkan, Rakernas Deprindo diikuti oleh 500 pengembang dan menghasilkan sejumlah rekomendasi yang akan diteruskan pada pemerintah. (RO/OL-7)
Permintaan hunian meningkat seiring pembangunan IKN. Untuk menjawab kebutuhan ini, Sinar Mas Land meluncurkan klaster residensial terbaru yakni Townville di Grand City Balikpapan.
Untuk memudahkan masyarakat dalam memilih dan membeli properti, Jateng Omah Expo 2024 akan diselenggarakan di Mall Ciputra Semarang dari 24 Juli- 4 Agustus 2024.
Pengoperasian Jalan Tol Cibitung-Cilincing (JTCC) memberikan manfaat sangat luas bagi mobilitas dan aksesibilitas warga Kota Wisata Cibubur.
Pada semester I 2023 pencari properti usia 25 sampai 34 tahun atau yang termasuk dalam generasi Milenial meningkat 78,5%.
Industri properti seperti real estat dan konstruksi bangunan berkontribusi besar terhadap pendapatan pemerintah pusat dan daerah.
Pemerintah Indonesia menetapkan target ambisius untuk mengembangkan kawasan industri yang tidak hanya kompetitif, tetapi juga berkelanjutan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved