Headline
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.
Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.
DIREKTUR Utama PT Garuda Indonesia I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau yang biasa disapa Ari Askhara memastikan akan kembali memasang logo Garuda Indonesia pada setiap pesawat milik maskapai Sriwijaya Air.
Logo tersebut akan dipasang setelah pihaknya memastikan maskapai Sriwijaya sudah 100% memenuhi standar safety Garuda Indonesia.
"Nanti logonya dipasang (kembali) kalau standar safety-nya sudah seperti Garuda. Kita yakinkan 100% baru kita pasangkan kembali", kata Ari ketika menghadiri acara Ngopi BUMN di komplek Kementerian BUMN, Jakarta (3/10).
Ari menambahkan, saat ini, Garuda Maintenance Facility Aeroasia (GMF) sudah kembali menangani operasional Sriwijaya Air yang sempat terhenti akibat adanya dispute.
Baca juga: Sriwijaya dan Garuda Berbaikan Lagi
Namun, belum semua pesawat Sriwijaya dapat dioperasikan. GMF sedang menanganinya secara pertahap.
"Kita harapkan dalam waktu 2 bulan ke depan semua sudah normal seperti sebelumnya", imbunhnya.
Sementara, saat ini, sekitar 20 pesawat Sriwijaya sudah dioperasikan sesuai standar safety Garuda. Ke depan, pihaknya akan terus menambah pertahap pesawat-pesawat Sriwijaya untuk dioperasikan kembali.
Apabila sudah dioperasikan semua sesuai standar safety Garuda, logo Garuda Indonesia tersebut kembali dipasang pada setiap pesawat Sriwijaya Air.
Standar safety Garuda menurutnya merupakan prioritas untuk kelaikan transportasi udara.
"Pasti dong, Kalau kita Garuda standar safety-nya cukup tinggi", pungkasnya. (OL-2)
Kerja sama ini akan menjadikan Garuda Indonesia sebagai official carrier yang mendukung aksesibilitas transportasi udara menuju Nusantara.
AirAsia dan Garuda minta penetapan tarif batas atas dan bawah dikaji ulang
Penerbangan Garuda Indonesia yang memulangkan jemaah haji kelompok terbang (kloter) 31 Embarkasi Makassar (UPG 31) dari Tanah Suci mengalami penundaan alias delay hingga 39 jam.
Dengan kejadian ini, Kementerian Agama akan mempertimbangkan kembali keterlibatan Garuda Indonesia pada penerbangan jemaah haji di tahun mendatang.
Maskapai penerbangan nasional Garuda Indonesia memastikan siap mengirimkan pesawat pengganti menyusul peristiwa Return to Base (RTB) pada penerbangan GA-6239 rute Solo-Jeddah
JEMAAH haji kloter 5 dari Debarkasi Makassar tiba dari Arab Saudi Kamis (27/6), menggunakan Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan GIA 1204.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved