Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Garuda Kembali Pasang Logo di Pesawat Sriwijaya

Faustinus Nua
03/10/2019 14:45
Garuda Kembali Pasang Logo di Pesawat Sriwijaya
Sebuah pesawat Sriwijaya berada di hanggar GMF milik Garuda Indonesia di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten(ANTARA/Muhammad Iqbal)

DIREKTUR Utama PT Garuda Indonesia I Gusti Ngurah Askhara Danadiputra atau yang biasa disapa Ari Askhara memastikan akan kembali memasang logo Garuda Indonesia pada setiap pesawat milik maskapai Sriwijaya Air.

Logo tersebut akan dipasang setelah pihaknya memastikan maskapai Sriwijaya sudah 100% memenuhi standar safety Garuda Indonesia.

"Nanti logonya dipasang (kembali) kalau standar safety-nya sudah seperti Garuda. Kita yakinkan 100% baru kita pasangkan kembali", kata Ari ketika menghadiri acara Ngopi BUMN di komplek Kementerian BUMN, Jakarta (3/10).

Ari menambahkan, saat ini, Garuda Maintenance Facility Aeroasia (GMF) sudah kembali menangani operasional Sriwijaya Air yang sempat terhenti akibat adanya dispute.

Baca juga: Sriwijaya dan Garuda Berbaikan Lagi

Namun, belum semua pesawat Sriwijaya dapat dioperasikan. GMF sedang menanganinya secara pertahap.

"Kita harapkan dalam waktu 2 bulan ke depan semua sudah normal seperti sebelumnya", imbunhnya.

Sementara, saat ini, sekitar 20 pesawat Sriwijaya sudah dioperasikan sesuai standar safety Garuda. Ke depan, pihaknya akan terus menambah pertahap pesawat-pesawat Sriwijaya untuk dioperasikan kembali.

Apabila sudah dioperasikan semua sesuai standar safety Garuda, logo Garuda Indonesia tersebut kembali dipasang pada setiap pesawat Sriwijaya Air.

Standar safety Garuda menurutnya merupakan prioritas untuk kelaikan transportasi udara.

"Pasti dong, Kalau kita Garuda standar safety-nya cukup tinggi", pungkasnya. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya