Headline

Undang-Undang Cipta Kerja dituding sebagai biang keladi. Kini juga diperparah Peraturan Menteri Perdagangan No 8 Tahun 2024 yang merelaksasi impor.

Fokus

Maduro menyamakan pemilihan umum kali ini dengan salah satu pertikaian militer paling terkenal dalam perjuangan Venezuela untuk merdeka dari Spanyol.

Kemendag Dorong CSR Perusahaan untuk Penyediaan Sembako

Denny S
14/6/2017 13:13
Kemendag Dorong CSR Perusahaan untuk Penyediaan Sembako
(MI/Denny Susanto)

KEMENTERIAN Perdagangan mendorong pihak perusahaan (swasta) menyalurkan dana tanggung jawab sosial perusahaan (CSR) untuk penyediaan kebutuhan pokok masyarakat. Kemendag gelar kegiatan pasar murah pada 300 pondok pesantren di seluruh wilayah tanah air.

Sekretaris Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) Kementerian Perdagangan, Nusa Eka, Rabu (14/6), di sela-sela kegiatan pasar murah ramadhan yang digelar di Pondok Pesantren Nurul Jannah Banjarmasin, mengatakan pihaknya merangkul para pengusaha yang tergabung dalam Aspebtindo dalam penyelenggaraan pasar murah ramadhan 1438 hijriyah tahun ini. "Kita juga mendorong swasta lainnya agar menyalurkan dana CSR mereka untuk penyediaan sembako kepada masyarakat," tuturnya.

Penyelenggaraan pasar murah kali ini sedikit berbeda karena juga bekerja sama dengan pihak pondok pesantren untuk penyaluran kepada masyarakat sekitar lingkungan pondok pesantren. Selain membantu masyarakat mendapatkan kebutuhan pokok dengan harga terjangkau, hasil dari kegiatan pasar murah ini disumbangkan untuk keperluan pondok pesantren.

"Tujuan kegiatan ini untuk membantu warga yang belum sejahtera mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau, dengan dukungan CSR perusahaan swasta," tambahnya.

Warga dapat membeli paket bahan pokok senilai Rp100.000 dengan harga separuhnya atau Rp50.000 per paket. Risnawan Ardian, perwakilan Aspebtindo mengatakan pasar murah ini bukan "bagi-bagi sembako" karena warga harus tetap membeli. Karena hasil penjualan Rp50.000 tiap paket tersebut akan disumbangkan kembali ke pesantren.

"Lewat pasar murah ini ada dua tujuan tercapai, yaitu menyediakan bahan pokok dengan harga sangat terjangkau dan sumbangan untuk pemberdayaan pesantren," tambahnya.

Pada bagian lain Nusa Eka mengatakan kegiatan pasar murah Ramadan ini juga dimanfaatkan Kemendag untuk memantau harga bahan pokok di kabupten/kota, sehingga bisa diambil langkah antisipasi jika terjadi
lonjakan harga atau kelangkaan stok di daerah. Sejauh ini, rata-rata harga bahan pokok terpantau stabil secara merata di seluruh Indonesia. Pasar murah diharapkan dapat langsung bersentuhan dengan masyarakat, khususnya warga yang belum sejahtera.

Di Kalsel pasar murah menyediakan 1.500 paket sembako di tiga lokasi pondok pesantren di Kabupaten Banjar, Kota Banjarbaru dan Kota Banjarmasin. Masyarakat cukup antusias membeli paket sembako dengan harga murah ini. (OL-5)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya