BNP2TKI Targetkan Upskilling 5.000 Perawat

BADAN Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia (BNP2TKI) pada tahun ini akan meningkatkan kecakapan bagi 5.000 perawat di seluruh Tanah Air melalui program upskilling. Program tersebut dilakukan guna meningkatkan daya saing TKI, khususnya di sektor keperawatan.

Kepala BNP2TKI Nusron Wahid mengatakan sedianya, perawat asal Indonesia rata-rata memiliki kemampuan teknis yang sangat baik jika dibandingkan dengan Negara-negara lainnya.

“Pemain perawat itu cuma tiga, Indonesia, Filipina dan Jamaika. Sayangnya, perawat dari Indonesia mentok di bahasa,” ujar Nusron kepada Media Indonesia, Rabu (24/5).

Menurut data BNP2TKI, ada permintaan 16 ribu perawat untuk dikirim ke luar negeri setiap tahunnya dan pada 2016, Indonesia hanya mampu mengirim 200 orang.

Hal tersebut sangat disayangkan mengingat terdapat setidaknya 863 lembaga pendidikan keperawatan di Indonesia. Dalam setahun, jumlah kelulusan dari program keperawatan mencapai 43 ribu orang.

Tetapi, dari jumlah tersebut hanya 14-15 ribu yang dapat terserap. (OL-6)

Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com

Editor : Dwi Tupani